Intensitas cahaya didefinisikan sebagai jumlah daya yang melewati luasan tertentu pada suatu bidang. Intensitas cahaya diukur dalam satuan watt per meter persegi (W/m²).
Untuk menghitung intensitas cahaya, kita memerlukan informasi tentang daya (P) dan luasan (A) bidang di mana intensitas cahaya akan diukur. Kemudian, kita dapat menggunakan rumus berikut:
Intensitas Cahaya = P / A
Contoh: Sebuah senter memiliki daya 5 watt dan menghasilkan cahaya dengan luasan 0,02 m². Berapa intensitas cahaya yang dihasilkan senter tersebut?
P = 5 watt A = 0,02 m²
Intensitas Cahaya = P / A Intensitas Cahaya = 5 watt / 0,02 m² Intensitas Cahaya = 250 W/m²
Jadi, senter tersebut menghasilkan intensitas cahaya sebesar 250 W/m².
Alat yang digunakan untuk mengukur intensitas cahaya disebut dengan lux meter atau juga disebut dengan alat pengukur intensitas cahaya. Lux meter biasanya terdiri dari sebuah sensor cahaya yang akan mengkonversi cahaya menjadi sinyal listrik yang kemudian akan dibaca oleh perangkat pengukur yang terintegrasi dengan alat tersebut. Lux meter digunakan untuk mengukur intensitas cahaya dalam satuan lux (lx).