Biografi Diva Renatta Jayadi: Profil Lengkap, Umur, Statistik, dan Fakta Sang Ratu Lompat Galah (Update 2025)
Kategori: Profil Atlet & Tokoh Olahraga
Dunia atletik Indonesia tidak pernah kekurangan talenta berbakat, namun hanya sedikit yang mampu memadukan prestasi elite dengan karisma bintang selayaknya Diva Renatta Jayadi. Hingga penghujung tahun 2025, nama Diva Renatta masih kokoh bertengger di puncak hierarki lompat galah putri (women’s pole vault) nasional.
Bagi masyarakat awam, Diva mungkin dikenal lewat viralitas media sosial berkat parasnya yang menawan dan posturnya yang atletis. Namun, bagi komunitas olahraga, ia adalah definisi atlet modern yang lengkap: disiplin, bermental baja, dan pemegang rekor nasional yang sulit digoyahkan. Keberhasilannya mempertahankan medali emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 mempertegas dominasinya. Artikel ini akan menyajikan biografi terlengkap, analisis statistik, perjalanan karier, hingga sisi personal Diva Renatta Jayadi yang jarang terungkap.
Tabel Biodata Lengkap Diva Renatta Jayadi
Berikut adalah rangkuman data diri terbaru dan statistik fisik Diva Renatta Jayadi:
| Kategori | Detail Data |
| Nama Lengkap | Diva Renatta Jayadi |
| Nama Panggung | Diva Renatta |
| Tempat Lahir | Jakarta, Indonesia |
| Tanggal Lahir | 24 Januari 2002 |
| Umur | 23 Tahun (Per Desember 2025) |
| Zodiak | Aquarius |
| Agama | Islam |
| Kewarganegaraan | Indonesia |
| Tinggi Badan | ± 170 cm |
| Berat Badan | ± 55–60 kg (Ideal Atlet) |
| Spesialisasi | Lompat Galah (Pole Vault) |
| Afiliasi Daerah | DKI Jakarta |
| Klub / Tim | PASI DKI Jakarta / E.M. Athletics |
| Pelatih Utama | Jayadi (Ayah Kandung) |
| Pendidikan | Universitas Negeri Jakarta (UNJ) |
| Rekor Personal (PB) | 4,15 Meter (Rekornas) |
| Status Pernikahan | Belum Menikah |
| Media Sosial | Instagram: @divarenatta |
Biografi: Lahir dari Dinasti Atletik
Diva Renatta Jayadi adalah bukti nyata bahwa genetika memainkan peran penting dalam olahraga, meski kerja keras tetap menjadi kunci utama. Lahir di Jakarta pada 24 Januari 2002, Diva tumbuh dalam keluarga yang mendedikasikan hidupnya untuk lintasan atletik.
Ia merupakan putri dari pasangan atlet legendaris. Ayahnya, Jayadi, adalah mantan atlet yang kini bertransformasi menjadi salah satu pelatih atletik terbaik di Indonesia. Sementara ibunya, Dharwati, adalah mantan pelari jarak menengah yang pernah menjadi andalan tim nasional. Tumbuh besar di lingkungan Stadion Madya Senayan dan Rawamangun, masa kecil Diva sudah akrab dengan stopwatch, galah, dan matras pendaratan.
Meskipun memiliki “darah biru” atletik, perjalanan Diva tidaklah mudah. Ayahnya menerapkan standar disiplin yang sangat tinggi. Sebagai pelatih, Jayadi dikenal tidak membedakan perlakuan antara putrinya sendiri dengan atlet lain. Justru, beban ekspektasi sering kali lebih berat dipikul oleh Diva. Namun, didikan keras inilah yang membentuk karakter Diva menjadi atlet yang tahan banting dan tidak mudah menyerah saat menghadapi kegagalan di mistar tinggi.
Pendidikan dan Intelektualitas
Di luar lapangan, Diva menyadari bahwa karier atlet memiliki batasan usia. Oleh karena itu, ia tetap memprioritaskan pendidikan. Diva tercatat sebagai mahasiswi di Universitas Negeri Jakarta (UNJ), mengambil jurusan yang linear dengan dunia keolahragaan. Kemampuannya menyeimbangkan jadwal kuliah yang padat dengan program latihan pagi dan sore menjadikannya role model bagi atlet-atlet junior di Indonesia.
Statistik Karier dan Perjalanan Profesional
Perjalanan karier Diva adalah grafik yang terus menanjak (upward trend). Ia bukan atlet yang muncul tiba-tiba, melainkan produk dari sistem pembinaan jangka panjang yang sistematis.
Transformasi Menuju Lompat Galah
Lompat galah sering dianggap sebagai nomor paling teknis dan berbahaya dalam cabang atletik. Dibutuhkan kecepatan lari (sprint), kekuatan otot lengan dan bahu (upper body strength), serta kelenturan senam (gymnastic flexibility).
Awalnya, Diva menjajal nomor lari dan lompat jauh. Namun, postur tubuhnya yang menjulang (sekitar 170 cm) dan keberaniannya yang di atas rata-rata membuatnya diarahkan ke lompat galah. Keputusan ini terbukti tepat. Diva memiliki run-up speed yang sangat baik, yang menjadi modal utama untuk melentingkan badan setinggi mungkin.
Dominasi Nasional: Ratu PON dan Kejurnas
Nama Diva mulai mendominasi peta atletik nasional sejak level junior hingga senior.
-
Era Junior & Remaja: Diva mencuri perhatian saat memenangkan medali emas di ASEAN Schools Games (ASG) 2019 di Semarang. Ia membuktikan bahwa mentalnya sudah siap untuk panggung internasional sejak usia sekolah.
-
PON XX Papua (2021): Di usia 19 tahun, Diva menjalani debut PON-nya dengan spektakuler. Mewakili DKI Jakarta, ia menyabet medali emas dengan lompatan 4,00 meter, mengalahkan para senior yang sebelumnya mendominasi.
-
PON XXI Aceh-Sumut (2024): Datang sebagai juara bertahan, Diva menghadapi tekanan besar untuk mempertahankan gelar. Tampil prima di Stadion Madya Sumatera Utara, ia kembali meraih Medali Emas, mengukuhkan statusnya sebagai penguasa absolut lompat galah putri Indonesia selama dua periode PON berturut-turut.
Statistik Rekor Nasional (The Record Breaker)
Pencapaian individu terbesar Diva tercatat pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Atletik 2022 di Semarang.
-
Rekor Lama: 4,10 Meter (dipegang oleh Desy Margawati).
-
Rekor Baru: 4,15 Meter (dicetak oleh Diva Renatta).
Lompatan 4,15 meter tersebut sangat fenomenal karena memecahkan rekor yang telah bertahan cukup lama. Dengan capaian ini, Diva resmi menjadi wanita Indonesia dengan lompatan tertinggi dalam sejarah (hingga data 2025). Secara statistik, lompatan ini menempatkannya di jajaran elite Asia Tenggara.
Kiprah Internasional
Di level Asia Tenggara (SEA Games), Diva terus bersaing ketat dengan atlet-atlet dari Thailand, Filipina, dan Malaysia.
-
SEA Games 2023 Kamboja: Meraih medali perunggu.
-
Proyeksi SEA Games 2025: Dengan kematangan teknik dan mental pasca-PON 2024, Diva menargetkan medali emas pada SEA Games 2025 yang digelar di Thailand, serta berambisi memecahkan rekor pribadinya (PB) di atas 4,20 meter.
Kehidupan Pribadi: Di Balik Mistar
Sisi kehidupan pribadi Diva Renatta Jayadi selalu menarik perhatian penggemar, namun ia dikenal sangat piawai menjaga privasi.
Gaya Hidup dan Kepribadian
Diva adalah representasi atlet Gen Z yang dinamis. Di media sosial Instagram (@divarenatta), ia memiliki ratusan ribu pengikut. Ia kerap membagikan sisi lain kehidupannya yang stylish dan fashionable. Penampilannya yang selalu on-point—bahkan saat bertanding dengan riasan wajah minimalis namun segar—sering mendapatkan pujian.
Hobi utamanya adalah traveling. Diva sering terlihat menghabiskan waktu libur kompetisi dengan mengunjungi destinasi wisata alam, baik pantai maupun pegunungan. Aktivitas ini diakuinya sebagai cara terbaik untuk menjaga kesehatan mental (mental health) dari tekanan kompetisi yang intens.
Status Hubungan (Relationship)
Mengenai asmara, Diva sangat tertutup. Meski sering mendapat pertanyaan dari penggemar mengenai siapa pasangannya, ia tidak pernah mempublikasikan hubungan romantis secara terbuka di platform profesionalnya. Fokus utamanya hingga usia 23 tahun ini terlihat jelas masih tertuju pada prestasi olahraga dan penyelesaian studi sarjananya. Sikap profesional ini membuatnya jauh dari gosip miring dan lebih dihargai karena prestasinya.
Fakta Menarik dan Unik
Berikut adalah beberapa fakta unik tentang Diva Renatta Jayadi yang jarang diketahui publik:
-
Ritual “Self-Talk”: Sebelum melakukan lari awalan (run-up), Diva sering terlihat berkomat-kamit atau berbicara pada diri sendiri. Ini adalah teknik psikologis untuk membangun fokus dan sugesti positif sebelum melakukan lompatan berbahaya.
-
Sering Dikira Model: Karena postur tubuhnya yang tinggi semampai dan wajahnya yang fotogenik, banyak orang awam yang mengira Diva adalah model profesional, padahal ia adalah atlet yang berkutat dengan latihan fisik berat setiap hari.
-
Kemampuan Multitalenta: Selain galah, Diva memiliki dasar teknik yang kuat di nomor lari estafet dan lompat jauh, berkat latihan dasar atletik yang komprehensif saat masa kanak-kanak.
-
Mental “Clutch”: Diva memiliki kebiasaan unik sering berhasil di percobaan ketiga (terakhir) saat mistar dinaikkan. Ini menunjukkan ketenangan mental yang luar biasa saat berada di ujung tanduk eliminasi.
-
Dukungan Netizen: Akun media sosialnya memiliki tingkat interaksi (engagement rate) yang sangat tinggi dan positif, menjadikannya salah satu aset penting bagi PASI (Persatuan Atletik Seluruh Indonesia) untuk mempopulerkan olahraga atletik ke generasi muda.
Analisis Teknis: Mengapa Diva Begitu Dominan?
Dominasi Diva di kancah nasional bukan tanpa alasan. Secara teknis, ada beberapa faktor yang membuatnya unggul dibandingkan kompetitor lain:
-
Kecepatan Awalan (Run-Up Velocity): Diva memiliki kecepatan lari yang mendekati pelari sprint. Energi kinetik dari lari ini sangat krusial untuk dikonversi menjadi energi potensial saat menancapkan galah.
-
Postur Tubuh (Leverage): Dengan tinggi ±170 cm, Diva memiliki jangkauan lengan dan titik berat badan yang menguntungkan untuk melentingkan galah.
-
Teknik Pendaratan: Keberanian Diva saat fase invert (posisi terbalik di udara) sangat baik, memungkinkannya memaksimalkan dorongan galah untuk melewati mistar.
FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)
Berikut adalah jawaban atas pertanyaan populer yang sering dicari mengenai Diva Renatta Jayadi:
Q: Apa agama Diva Renatta Jayadi?
A: Diva Renatta Jayadi memeluk agama Islam. Ia beberapa kali membagikan momen perayaan hari besar keagamaan bersama keluarganya.
Q: Berapa rekor tertinggi Diva Renatta Jayadi?
A: Rekor tertinggi resminya adalah 4,15 meter, yang sekaligus tercatat sebagai Rekor Nasional (Rekornas) Indonesia.
Q: Apakah Diva Renatta Jayadi sudah punya pacar?
A: Diva sangat menjaga privasi kehidupan pribadinya. Hingga saat ini, tidak ada informasi publik yang dikonfirmasi mengenai status hubungannya.
Q: Siapa pelatih Diva Renatta Jayadi?
A: Pelatih utamanya adalah ayahnya sendiri, Jayadi, yang bekerja sama dengan tim pelatih dari PASI DKI Jakarta.
Q: Diva Renatta kuliah di mana?
A: Ia menempuh pendidikan di Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Fakultas Ilmu Keolahragaan.
Q: Apa prestasi terbaru Diva di tahun 2024/2025?
A: Prestasi terbesarnya adalah meraih Medali Emas pada PON XXI Aceh-Sumut 2024 dan mempertahankan statusnya sebagai pemegang Rekornas.
Penafian: Artikel ini ditulis berdasarkan data dan fakta yang tersedia hingga Desember 2025. Informasi mengenai statistik, rekor, dan kehidupan pribadi dapat berubah sewaktu-waktu seiring dengan perkembangan karier atlet yang bersangkutan.