Sebagai salah satu jurusan yang paling diminati para pelajar, prospek kerja jurusan psikologi dapat ditemukan hampir di semua sektor industri. Mahasiswa jurusan psikologi belajar tentang perilaku manusia, baik tampak maupun tidak, yang merupakan manifestasi kejiwaan.
Ada banyak alasan mengapa jurusan ini banyak peminat. Selain mata kuliahnya yang menarik dan menantang, prospek kerja psikologi pun sangat beragam. Jika mengambil jalur profesi, karier sebagai seorang psikolog juga membawa prestise tersendiri.
Nah, bagi kamu yang tertarik untuk mengambil jurusan psikologi, wajib banget nih untuk simak penjelasan dan prospek kerja jurusan psikologi di bawah ini.
Apa itu Jurusan Psikologi
Jurusan Psikologi adalah salah satu bidang keilmuan yang mempelajari tentang manusia. Manusia yang dimaksud di sini tak sebatas pada perilakunya saja, melainkan mempelajari jiwa yang mempengaruhi tindakan tersebut. Misalnya pada konteks sosial, seperti mempelajari bagaimana manusia berinteraksi dengan lingkungannya, atau dalam konteks industri mempelajari bagaimana seseorang berperilaku terkait dengan posisinya di sebuah perusahaan.
Jadi, mahasiswa akan diajak untuk meneliti alur pemikiran seseorang dan mencari tahu alasan yang ada di balik perilakunya. Artinya, mahasiswa akan belajar tentang “manusia” sebagai individu, dengan memperhatikan setiap latar belakang yang mengikutinya. Seperti yang kita ketahui bahwa manusia adalah makhluk yang unik, bahkan ketika diberi stimulus yang sama pun responnya bisa berbeda tergantung pada pengetahuan, pengalaman, perasaan, harapan, dan banyak faktor penentu lainnya.
Jurusan ini memiliki banyak sekali cabang ilmu yang mempelajari area yang berbeda-beda seperti psikologi anak, klinis, kognitif, sosial, dan lain-lain, sehingga penerapannya pun sangat luas dan menyentuh berbagai bidang karier. Memahami psikologi dapat membantu seseorang untuk mendalami bidang lainnya seperti pendidikan, hukum, kedokteran, marketing, manajemen, dan masih banyak lagi.
Pada semester awal, biasanya mahasiswa akan dikenalkan pada sejarah dan perkembangan ilmu psikologi, tokoh-tokoh penting, serta teori-teori dasar ilmu psikologi. Mahasiswa juga akan mempelajari metode riset dan statistik serta berbagai pendekatan dan aliran psikologi dari tokoh tertentu. Pada semester lanjutan, mata kuliah akan semakin mengerucut dan memperkenalkan berbagai cabang ilmu psikologi dibarengi dengan praktik.
Praktik ini mencakup riset, merancang eksperimen, observasi, dan penilaian juga teknik analisis data perilaku. Mata kuliah juga akan disesuaikan dengan peminatan, misalnya Psikologi Industri dan Organisasi (PIO) bagi yang ingin bekerja di bidang human resource, atau psikologi klinis bagi yang ingin menempuh karir di dunia medis.
Kenapa Kamu Harus Masuk Jurusan Psikologi
Jurusan psikologi adalah salah satu prodi paling banyak diminati di Indonesia. Selain mempelajari tentang perilaku dan kepribadian manusia, lapangan pekerjaan untuk lulusan jurusan ini pun terbuka lebar, begitu pula dengan pilihan jalur karir yang beragam. Belajar psikologi juga seru karena kamu akan jadi paham perilaku dan kepribadian manusia.
Mempelajari psikologi juga tidak hanya berguna untuk orang lain saja, tapi untuk diri kamu sendiri. Kamu bisa lebih memahami diri sendiri karena mencoba menganalisis perilaku seseorang yang mungkin sama sepertimu. Selain itu, hal ini bisa membantu kamu untuk membuka gerbang terhadap pengetahuan yang kamu miliki tentang diri sendiri.
Saat kamu tahu seperti apa karaktermu, maka kamu bisa lebih mencintai diri sendiri. Kamu mulai menerima kekurangan diri sendiri. Hal inilah yang membuat kamu menjadi berbeda saat memberikan solusi terhadap masalah orang lain. Karena kalau kamu sendiri berantakan, bukankah kamu tidak ada hak untuk memperbaiki masalah mereka?
Kamu juga akan berpikir lebih kritis. Sebab, metode yang diajarkan berfokus pada cara berpikir kritis. Hal ini sangat penting jika kamu ingin menjadi orang yang teredukasi. Berpikir kritis bisa membantu kamu menilai masalah dari berbagai sudut pandang.
Baca juga: Biaya Kuliah Psikologi dan Rekomendasi Kampus
Prospek Kerja Jurusan Psikologi
Salah satu alasan kenapa kamu harus memilih jurusan psikologi saat kuliah karena prospek karirnya luas. Beberapa orang pastinya menganggap bahwa lulusan psikologi akan bekerja di rumah sakit jiwa. Nyatanya, tidak sesempit itu lapangan pekerjaannya.
Berikut prospek kerja jurusan psikologi:
1. Human Resource Development (HRD)
Salah satu prospek kerja psikologi yang cukup banyak diminati adalah HRD atau human resource department. HRD dapat diartikan sebagai manajemen sumber daya manusia. Sumber daya manusia atau karyawan adalah salah satu aset yang sangat penting dalam sebuah perusahaan.
Tidak ada satupun perusahaan yang berjalan tanpa membutuhkan SDM. SDM sangat krusial bagi kemajuan perusahaan. Namun, tidak semua SDM dapat bekerja di suatu perusahaan. Perlu adanya seleksi yang memastikan bahwa SDM yang akan bekerja di perusahaan tersebut sangat cocok dengan apa yang mereka butuhkan. Dari sinilah HRD berperan, meliputi tahap persiapan, rekrutmen, dan seleksi.
2. Guru BK
Tertarik dengan bidang pendidikan? Meskipun bukan dari jurusan ilmu pendidikan, lulusan psikologi pun dapat bekerja di sekolah-sekolah sebagai guru Bimbingan Konseling (BK).
Tugasnya tidak hanya sekedar menjadi ‘teman curhat’ dan mengurus para pelajar ‘bandel’ yang suka bolos atau tawuran saja, lho. Seorang guru BK juga bertugas untuk mengarahkan minat dan bakat siswa, memilih jurusan perguruan tinggi, melakukan psikotes atau tes IQ, hingga menangani anak-anak yang memiliki gangguan belajar.
3. Psikolog
Prospek kerja jurusan psikologi yang paling utama adalah menjadi seorang psikolog. Namun, bila ingin menjadi seorang psikolog, maka kamu harus mengambil program S2 Profesi Psikolog. Profesi ini pun memiliki banyak bidang konsentrasi, mulai dari psikolog klinis, psikolog pendidikan, psikolog sosial dan sebagainya.
Kamu akan bertugas untuk menangani kasus-kasus kejiwaan seseorang, dengan melakukan serangkaian observasi dan analisis sehingga menghasilkan suatu diagnosis serta penanganan. Seorang psikolog dapat bekerja di sebuah perusahaan, klinik, atau membuka praktek sendiri. Biasanya, biaya sesi terapi dihitung secara per jam.
4. Head Hunter
Prospek kerja jurusan psikologi yang satu ini lagi hits dan banyak perusahaan yang mencari. Sebenarnya, apa yang dikerjakan oleh Headhunter sama dengan apa yang dilakukan oleh perekrut pekerjaan. Headhunter dipekerjakan oleh perusahaan untuk mencari bakat dan menemukan individu yang memenuhi persyaratan pekerjaan tertentu.
Sebagian besar headhunter bergantung pada koneksi dan jaringan pribadi untuk mendapatkan klien serta menemukan kandidat yang sesuai untuk lowongan pekerjaan yang diminta. Headhunter juga mungkin menghubungi calon kandidat yang ditemukan melalui media sosial atau situs portal lowongan kerja yang kualifikasinya cocok dengan posisi yang akan diisi.
5. Konsultan SDM
Prospek kerja jurusan psikologi selanjutnya adalah menjadi konsultasi SDM (Sumber Daya Manusia) di sebuah perusahaan bonafit di Indonesia. Berbeda dengan spesialis SDM pada umumnya, konsultan SDM hanya fokus pada perhatian atau pengelolaan sumber daya manusia yang sifatnya administratif.
Konsultan SDM berkompeten memiliki kemampuan membantu perusahaan dalam pengembangan kinerja SDM, mulai dari mengidentifikasi masalah hingga memberikan solusi yang efektif untuk meningkatkan kinerja karyawan.