Melanjutkan pendidikan ke jenjang universitas perlu persiapan yang tidak sedikit. Kamu tidak hanya membutuhkan informasi seputar jurusan dan program studi yang akan kamu pilih, atau bagaimana cara mendaftar di universitas impianmu.
Kamu juga perlu mengetahui berapa kisaran biaya kuliah yang akan kamu keluarkan selama berkuliah, mulai dari saat pertama kali mendaftar, hingga kamu lulus nanti. Tujuannya, agar kamu dapat memperkirakan dan mempersiapkan tabungan sedini mungkin dalam urusan biaya kuliah.
Tidak sedikit lho, calon mahasiswa yang kurang persiapan untuk urusan biaya kuliah yang kemudian berdampak buruk bagi kelangsungan pendidikannya.
Lalu apa saja biaya yang akan kamu bayar selama berkuliah? Berikut jenis dan rincian biaya kuliah!
Rincian Biaya Kuliah
Setiap kampus biasanya memiliki perbedaan rincian biaya kuliah. Namun, ada beberapa hal yang menjadi biaya kuliah umum tiap kampus. Berikut rinciannya:
1. Biaya Kuliah Uang Pendaftaran
Biaya kuliah pertama yang harus kamu persiapkan untuk berkuliah adalah uang pendaftaran. Proses pendaftaran di universitas memiliki beberapa jenis.
Untuk masuk di kampus negeri kamu bisa mengikuti seleksi nasional yang dikenal sebagai SNMPTN dan SBMPTN.
Akan tetapi, jika kamu tidak beruntung pada seleksi nasional, kamu tetap bisa mengikuti seleksi jalur mandiri yang diselenggarakan masing-masing universitas, termasuk pada kampus swasta.
Biaya kuliah untuk pendaftaran pada jalur nasional biasanya lebih murah daripada jalur mandiri, tergantung kebijakan masing-masing kampus.
Misalnya, biaya kuliah untuk pendaftaran di ITB mencapai Rp 500 ribu, sedangkan di UNAIR berkisar Rp 300-500 ribu. Sementara untuk biaya kuliah pendaftaran SBMPTN berkisar antara Rp 200 ribu hingga Rp 300 ribu.
2. Biaya Kuliah Uang Pangkal
Sesuai namanya, uang pangkal adalah biaya kuliah yang harus kamu bayarkan kepada kampus saat baru pertama kali masuk.
Uang pangkal ini juga dikenal sebagai uang gedung atau uang pembangunan. Biaya kuliah yang ini hanya dibayarkan satu kali selama kuliah, dan biasanya dibayarkan bersamaan dengan pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT) semester pertama atau saat kamu melakukan daftar ulang di kampus tersebut.
Besaran biaya kuliah uang pangkal ini berbeda-beda tergantung jurusan atau program studi yang kamu ambil, dan juga universitas dimana kamu berkuliah. Selain itu, jalur masuk kampus juga mempengaruhi besaran biaya uang pangkal kamu.
Sebagai contoh, jika kamu mengambil Jurusan Ilmu Hukum di Universitas Padjadjaran melalui jalur mandiri, uang pangkal yang harus kamu bayar berkisar di angka Rp 50.000.000, kemudian di Binus University untuk Fakultas Ekonomi dan Komunikasi uang pangkalnya sekitar Rp 38.000.000.
3. Biaya Kuliah Uang Kuliah Tunggal atau Sumbangan Pembinaan Pendidikan
Uang Kuliah Tunggal (UKT) atau juga dikenal sebagai uang Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) merupakan biaya kuliah yang perlu kamu bayarkan setiap semester baru.
Istilah UKT digunakan pada kampus negeri yang menggunakan subsidi pemerintah. Sementara kampus swasta menggunakan istilah SPP.
Biaya kuliah UKT dibagi menjadi beberapa golongan yang disesuaikan dengan pendapatan orangtua. Umumnya, terdapat enam kelompok biaya UKT, yaitu kelompok 1 dengan UKT sekitar Rp 500.000, kelompok 2 sekitar Rp 1.000.000, kelompok 3 sekitar Rp 2.500.000, kelompok 4 sekitar Rp 4.000.000, kelompok 5 sekitar Rp 5.000.000, dan kelompok 6 sekitar Rp 6.000.000.
Sementara untuk besaran biaya kuliah SPP ditetapkan sendiri oleh pihak universitas dan tidak memiliki pembagian golongan.
Besaran biaya kuliah SPP biasanya hanya dibagi berdasarkan jurusan dan jalur masuk. Umumnya, besaran SPP berkisar antara 1-7 juta.
4. Biaya Kuliah Kerja Nyata
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan kegiatan belajar berbentuk pelaksanaan implementasi ilmu dan teknologi yang kamu dapatkan selama kuliah kepada masyarakat untuk kesejahteraan publik.
Kegiatan KKN ini biasanya dilaksanakan pada semester 5 atau 6 dan merupakan salah satu syarat untuk lulus.
Di beberapa kampus menetapkan biaya pada mahasiswa untuk mengikuti KKN yang berkisar antara berkisar Rp 800.000 – Rp 1.000.000, Biaya ini juga termasuk ke dalam biaya kuliah dan dapat lebih tinggi atau lebih rendah sesuai kebijakan kampus.
5. Biaya Kuliah Semester Akhir dan Wisuda
Jika uang pangkal dibayarkan satu kali di awal kuliah, maka biaya wisuda akan dibayarkan setelah kamu menyelesaikan semua perkuliahan dan dinyatakan lulus untuk mengikuti prosesi wisuda.
Biaya kuliah wisuda atau semester akhir ini mencakup biaya skripsi, biaya yudisium, biaya toga dan administrasi akhir, biaya cetak ijazah, biaya seremoni wisuda dan lain-lain yang jika ditotal berkisar antara Rp 1 juta hingga Rp 4 juta.
Biaya Kuliah Lain-lain yang Harus Kamu Persiapkan
Biaya kuliah di atas merupakan biaya kuliah wajib yang pasti akan kamu bayarkan ketika kamu kuliah. Namun, selama kuliah kamu akan menemui biaya kuliah lain-lain, sesuai dengan jurusan dan prodi yang kamu pilih. Berikut beberapa biaya kuliah lain-lain yang akan kamu temui.
1. Biaya Praktikum
Di beberapa jurusan dan program studi, khususnya di jurusan IPA dan Kesehatan, kamu akan menemui berbagai praktikum wajib.
Biaya untuk praktikum ini terbilang cukup besar karena kamu harus membayar biaya laboratorium, perlengkapan praktikum, hingga biaya administrasi lainnya. Biaya praktikum setiap jurusan akan berbeda dan ini juga masuk ke dalam persiapan biaya kuliahmu nantinya.
2. Biaya Penelitian
Biaya kuliah lainnya yang harus kamu persiapkan adalah biaya penelitian. Biaya ini berlaku untuk setiap jurusan, terutama ketika kamu akan menyusun skripsi.
Meskipun tidak semua penelitian akhir membutuhkan biaya, akan tetapi kamu tetap perlu mempersiapkan biaya penelitian ini. Tidak jarang, penelitian dilakukan bahkan sebelum semester 8.
3. Biaya SKS
Sistem Kredit Semester (SKS) adalah beban studi yang harus kamu selesaikan setiap mata kuliah.
Misalnya kamu berkuliah di jurusan Sastra Inggris, kamu akan bertemu dengan mata kuliah Structure dengan beban 4 SKS, Speaking 2 SKS, dan seterusnya.
Untuk dapat mengikuti perkuliahan di satu semester, kamu harus mengeluarkan biaya sesuai dengan jumlah SKS yang kamu ambil pada semester tersebut. Biasanya, biaya kuliah SKS ini berlaku untuk kampus swasta.
4. Biaya Buku dan Perlengkapan Kuliah Lainnya
Biaya kuliah lain yang juga harus kamu persiapkan adalah biaya buku dan perlengkapan kuliah lainnya. Selama kuliah, kamu membutuhkan dan mengeluarkan biaya kuliah berupa pembelian buku, alat-alat pendukung mata kuliah, printer, biaya fotocopy, dan biaya lainnya.
5. Biaya Hidup
Biaya kuliah lain yang tidak kalah penting untuk kamu persiapkan adalah biaya hidup atau living cost selama berkuliah.
Terutama untuk kamu yang merantau. Kamu harus memikirkan biaya tempat tinggal atau kost, biaya makan sehari-hari, biaya transport, biaya komunikasi, dan lain sebagainya.
Itu dia beberapa biaya yang harus kamu bayarkan ketika kuliah nanti. Dengan banyaknya rincian biaya kuliah tersebut maka kamu harus mempersiapkannya sejak jauh hari agar kamu dapat mendapatkan pendidikan yang kayak.