Jurusan kimia merupakan salah satu jurusan dengan cara belajar yang unik dan menarik. Selain itu, jurusan kimia ternyata memiliki berbagai macam pilihan prospek kerja yang cukup menjanjikan di masa depan.
Sayangnya, banyak calon mahasiswa yang beranggapan bahwa jurusan Kimia sangat menyeramkan. Padahal pandangan tersebut bisa saja terbentuk akibat metode pembelajaran yang cenderung membosankan tanpa memperlihatkan keunikan dari kimia itu sendiri.
Faktanya, hingga saat ini, mahasiswa jurusan Kimia sangat dibutuhkan oleh perusahaan dan memiliki prospek kerja yang cukup menjanjikan. Apa saja prospek kerja jurusan Kimia? Berikut informasinya.
Apa Itu Jurusan Kimia?
Mahasiswa jurusan kimia akan mempelajari berbagai struktur, sifat, dan reaktivitas suatu zat. Kegiatan pembelajaran di jurusan kimia mengedepankan kemampuan analisis, meneliti, menghafal, hingga menggabungkan pemahaman antara fisika, kimia, dan matematika.
Ilmu kimia terus mengalami perkembangan dari tahun ke tahun dan banyak penemuan-penemuan baru yang diperoleh dari cabang ilmu yang satu ini. Tanpa kita sadari, setiap barang yang kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari mengandung senyawa kimia.
Makanan, minuman, dan obat-obatan, seluruhnya memiliki senyawa kimia di dalamnya. Tentunya barang-barang yang disebutkan tadi memiliki kandungan kimia yang aman dikonsumsi.
Mengapa Kamu Harus Masuk Jurusan Kimia?
Zat-zat kimia tidak dapat terlepas dari kehidupan manusia sehari-hari. Oleh karena itu, tenaga ahli di bidang kimia sangat dibutuhkan untuk bisa memenuhi segala kebutuhan manusia dari senyawa kimia.
Kimia juga memiliki peranan penting dalam perkembangan dunia menuju era yang lebih modern. Di zaman ini, banyak obat-obatan yang berhasil diciptakan melalui proses kimia yang mana hal tersebut belum bisa ditemukan puluhan tahun silam.
Apa Saja Prospek Kerja Jurusan Kimia?
Lembaga Pemerintah
Prospek kerja jurusan kimia pertama adalah dengan bekerja di lembaga pemerintahan. Bekerja di lembaga pemerintahan memiliki sederet keuntungan dan bisa memberikan masa depan yang cerah. Dari lembaga-lembaga pemerintahan tersebut, kamu bisa bekerja seperti menjadi staf Laboratorium Veteriner Departemen Pertanian, BPPT, BPOM, dan lain sebagainya.
Selain itu, kamu pun bisa mengambil bidang pekerjaan dalam menganalisis produk narkotika di Badan Narkotika Nasional atau BNN. Sebab, diperlukan seseorang yang ahli di bidang kimia untuk bisa memahami dan menganalisis senyawa narkotika.
Bidang Industri non Kimia
Selain prospek kerja jurusan kimia, tidak bisa dipungkiri bahwa lulusan sarjana kimia juga dapat dipekerjakan di bidang industri non kimia. Dan terbukti banyak perusahaan yang membuka lowongan pekerjaan untuk semua jurusan termasuk jurusan kimia. Bidang-bidang non kimia tersebut antara lain seperti staf bagian pergudangan, admin keuangan, marketing hingga supply chain management.
Meskipun memiliki bidang pekerjaan yang sangat berbeda dengan jurusannya, pendidikan yang kamu jalani selama menjadi mahasiswa jurusan kimia melatih kemampuan penelitian dan analisis kamu. Dua kemampuan ini adalah kemampuan yang sangat dibutuhkan di berbagai bidang pekerjaan. Sehingga, sarjana jurusan kimia dikenal memiliki kemampuan meneliti dan menganalisis yang sangat baik.
Pemasaran Perusahaan Kimia
Perlu diingatkan kembali bahwa kimia sangat erat dengan produk-produk yang digunakan oleh manusia sehari-hari. Oleh karena itu, banyak perusahaan yang memproduksi bahan-bahan kimia untuk bisa dipasarkan.
Hal itu bisa menjadi peluang bagi kamu untuk bisa memasarkan produk-produk yang dibuat oleh perusahaan kimia baik berupa bahan, alat, dan jasa. Di antara pekerjaan yang bisa kamu tekuni adalah menjadi marketing produk obat-obatan, marketing instrumen analisis, dan marketing lainnya.
Konsultan
Prospek kerja jurusan kimia selanjutnya adalah menjadi seorang konsultan. Untuk menjadi seorang konsultan, maka seseorang harus menguasai bidang yang digelutinya termasuk bidang kimia.
Seseorang yang ahli di bidang kimia dapat dipekerjakan sebagai consultant agency. Sebagai seorang konsultan, kamu akan dihadapkan dengan pekerjaan-pekerjaan yang berkaitan dengan zat-zat kimia.
Guru atau Dosen
Saat ini jurusan kimia bisa dipelajari di semua sekolah khususnya tingkat SMP dan SMA sederajat. Pada tingkat SMP biasanya kimia dicampurkan ke dalam pelajaran IPA. Sedangkan, kimia dipelajari pada semua tingkatan sekolah menengah baik SMA maupun SMK.
Lalu, apabila kamu tertarik untuk menjadi seorang dosen dan mengajar di perguruan tinggi, diperlukan gelar magister jurusan kimia untuk bisa mengajar. Hal itu merupakan salah satu prasyarat untuk menjadi dosen.
Kampus Rekomendasi Jurusan Kimia: UNNES
Kimia merupakan cabang ilmu yang selalu relevan sesuai dengan perkembangan zaman. Oleh karena itu, jurusan ini akan terus ada sampai kapanpun. Salah satu perguruan tinggi negeri yang terus menyelenggarakan program studi kimia adalah Universitas Negeri Semarang (UNNES).
Program studi kimia di UNNES memiliki predikat A yang dinilai langsung oleh BAN-PT (Badan Akreditasi Nasional-Perguruan Tinggi) dan telah terselenggara selama puluhan tahun.
Program Studi Kimia S1 UNNES berlokasi di Gedung D FMIPA, di Jalan Raya Sekaran, Gunungpati, Semarang, Jawa Tengah. Lokasi tersebut juga dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas umum yang baik seperti transportasi, pertokoan, perbankan, poliklinik, tempat ibadah, dan lain sebagainya.
Program studi ini juga dilengkapi dengan sarana dan prasarana yang berkualitas seperti ruang kelas yang nyaman dan gedung laboratorium. Jurusan kimia memiliki 6 laboratorium yang terdiri dari Lab. Kimia Dasar, Lab. Bioorganik, Lab. Kimia Fisika, Lab. Kimia Analitik, Lab. Kimia Anorganik, Lab. Komputasi, dan Lab. Instrumentasi.