Infomation ruo-shumen Education

5 Kata Utama yang Harus Diajarkan kepada Anak Dari Sekarang

5 Kata Utama yang Harus Diajarkan kepada Anak Dari Sekarang

5 Kata Utama yang Harus Diajarkan kepada Anak Dari Sekarang

Jakarta – Sejak kecil anak akan mulai berbicara dan meniru sikap seseorang di lingkungan terdekatnya. Oleh karena itu penting untuk menyadari sikap dan mengajarkan kata-kata baik sejak dini.

Dengan menyadari hal-hal baik itu, anak akan bertingkah laku sopan dan manis kepada orang lain seiring dengan pertumbuhannya. Misalnya saja, ketika orang mengajarkan untuk berterima kasih ketika anak menerima sesuatu, maka kebiasaan positif tersebut akan dibawa hingga dewasa. Yuk langsung aja simak 5 kata utama yang harus diajarkan kepada anak dari sekarang dibawah ini

5 Kata Ajaib yang Perlu Diajarkan kepada Anak:

1. Terima kasih

Kata ajaib pertama yang paling sering diajarkan oleh orang tua kepada anak adalah kata “terima kasih”. Kata ini sangat ampuh bila diucapkan pada anak saat ia menerima sesuatu atau mendapat pertolongan.

Ketika anak sudah bisa mengucapkan seperti itu, responlah dengan bahagia agar anak senang dan mengulangi ucapannya di situasi yang lain.

2. Tolong

Kata ajaib yang kedua adalah “tolong”. Meminta orang lain untuk melaksanakan apa yang kita mau dengan meletakkan kata “tolong” di depannya akan membuat kata perintah di belakangnya terkesan lembut sehingga orang lain mau membantu lebih.

3. Maaf

Kata ajaib ini bisa diajarkan ketika anak berbuat keliru baik sengaja maupun tidak sengaja. Namun, janganlah ciptakan kesan kepada anak bahwa kata “maaf” ini akan menjatuhkan dirinya.

Karena biasanya, kata maaf ini diucapkan saat ia merasa bersalah, bertengkar dengan temannya, atau tidak sengaja membuat orang lain terluka.

Mulailah ajarkan dengan meminta maaf apabila orang tua melakukan kesalahan pada anak atau membuat anak menangis, sehingga anak akan merasakan efek kata ajaib ini. Hal ini akan membuatnya meniru untuk mengucapkannya ketika salah.

4. Sayang

Kata sayang seperti “I love you” atau semacamnya, akan menyenangkan bila disampaikan pada situasi yang tepat. Misalnya ketika anak hendak tidur, bangun tidur, mendapatkan sesuatu yang menyenangkan.

Kata ini bisa disandingkan di belakang kata “terima kasih”, sehingga menambah efek bahagia yang luar biasa pada diri anak.

5. Bolehkah

Kata “bolehkah” bisa diajarkan kepada anak ketika ia meminta sesuatu kepada orang lain. Hal itu bisa membuat orang lain akan menjadi luluh hatinya ketika mendengar permintaan dengan awalan kata “bolehkah”.

Misalnya, “Ma, bolehkah adek tidur dengan mama dan papa?”. Tantangan ketika mengajarkan ini adalah ketika ia mendapatkan penolakan saat sudah melakukan sesuai prosedur meminta.

Beri alasan yang baik dan menenangkan apabila ingin menolak permintaan anak. Ketika anak memahami maka anak akan belajar bahwa tidak semua keinginan yang dilakukan akan langsung berdampak baik kepadanya.

Berita Tecknoly: https://ruo-shumen.org/deretan-7-fitur-canggih-google-translate-yang-wajib-anda-pakai/

Dari semua lima kata ajaib di atas, tentu hal yang lebih penting adalah memberikan contoh sikap dan perilaku yang baik dalam lingkungan keluarga. Dengan begitu anak akan meniru hal baik sejak dini.

Exit mobile version