Seperti apa contoh pasar tenaga kerja? Simak selengkapnya di artikel ini.
Bursa atau pasar tenaga kerja adalah ekosistem yang mempertemukan aktivitas penjual dan pembeli tenaga kerja.
Sebagai penjual tenaga kerja di dalam ekosistem ini adalah para pencari kerja, sedangkan sebagai pembelinya adalah orang-orang atau lembaga yang membutuhkan tenaga kerja.
Ekosistem pasar diselenggarakan untuk mengelola pertemuan antara pihak pencari kerja dan orang atau lembaga yang membutuhkan.
Sekilas Tentang Contoh Pasar Tenaga Kerja di Indonesia
Pasar tenaga kerja menghubungkan seluruh kebutuhan dan persediaan tenaga kerja, atau seluruh permintaan dan penawaran di dalam masyarakat dengan seluruh mekanisme yang memungkinkan adanya transaksi produktif di antara individu-individu yang menjual tenaganya dengan pihak pengusaha yang membutuhkan tenaga kerja.
Kemuliaan mereka yang bekerja terletak pada konstribusinya bagi kemudahan orang lain mendapatkan jasa atau tenaganya. Pasar tenaga kerja di Indonesia ditangani oleh pemerintah dan swasta.
Pemerintah dalam hal ini adalah Departemen Ketenagakerjaan yang menangani hal-hal yang berkaitan dengan tenaga kerja, sedangkan swasta seperti penyalur jasa tenaga kerja Indonesia adalah lembaga yang mendapat izin dari pemerintah untuk bergerak di bidang pencarian dan penyaluran tenaga kerja, baik dalam negeri maupun ke luar negeri.
Kegiatan pelayanan departemen tenaga kerja dengan tenaga kerja di indonesia :
- Antar kerja antar negara yaitu mengurusi pengiriman teanga kerja ke luar negeri seperti ke Eeropa, Amerika Serikat dan Timur tengah. Penempatan tenaga kerja antar kerja antar negara dilaksanakan berdasarkan Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2004 tentang penempatan dan perlindungan tenaga kerja Indonesia di luar negeri dan Permenakertrans RI Nomor PER.22/MEN/XII/2008 tentang pelaksanaan penempatan dan perlindungan tenaga kerja Indonesia di luar negeri.
- Antar kerja antar regional atau lokal, yaitu mengurusi pengiriman tenaga kerja di kawasan regional seperti Singapura, Brunei, Malaysia, dan wilayah ASEAN lainnya.
- Penempatan tenaga kerja antar daerah yaitu mengurusi pengiriman tenaga kerja dari satu daerah ke daerah lain yang sedang membutuhkan.
Kelemahan Adanya Pasar Tenaga Kerja
Munculnya tindakan penipuan dan kekerasan terhadap calon tenaga kerja, munculnya kegiatan percaloan tenaga kerja.
Kelebihan adanya pasar tenaga kerja?
Membantu dengan cepat mengisi posisi pekerjaan dengan tenaga kerja yang sesuai denagn kemampuan yang dimilikinya, mudah mendapatkan informasi tentang lowongan pekerjaan baik di dalam negeri maupun di luar negeri, menambah devisa negara, membantu mengurangi pengangguran, hingga membantu pencari kerja maupun pengusaha yang membutuhakan tenaga kerja.
Fungsi Pasar Tenaga Kerja
Fungsi pasar tenaga kerja adalah mengalokasikan secara optimal tenaga kerja di antara berbagai alternatif pengguna dalam pekerjaan produktif, serta memberikan rasa harga diri dan kepastian hidup, sebagai sarana penyaluran tenaga kerja,sebagai sarana untuk informasi tentang tenaga kerja.
Manfaat bursa tenaga kerja:
- Dapat membantu pemerintah dalam mengatasi permasalahan ketenagakerjaan.
- Dapat membantu orang-orang atau lembaga-lembaga yang memerlukan tenaga kerja untuk mendapatkan tenaga kerja.
- Dapat membantu para pencari kerja dalam memperoleh pekerjaan sehingga dapat mengurangi pengangguran.
Macam-macam Pasar Tenaga Kerja
Pengelompokan jenis-jenis pasar tenaga kerja dapat dilakukan berdasar pada beberapa hal.
Di antaranya adalah berdasarkan kemampuan atau keterampilan, berdasarkan skala aktivitas, dan berdasarkan wilayah.
Pasar Tenaga Kerja Berdasarkan Kemampuan
- Pasar terdidik adalah pasar yang mempertemukan permintaan dan penawaran tenaga kerja terdidik. Contohnya adalah dokter, guru, dan akuntan.
- Pasar terlatih adalah pasar yang mempertemukan permintaan dan penawaran tenaga kerja terlatih. Contohnya adalah sopir, montir, dan koki.
- Pasar tidak terdidik dan tidak terlatih adalah pasar yang mempertemukan permintaan dan penawaran tenaga kerja tidak terdidik dan tidak terlatih. Contohnya adalah tukang batu dan tukang angkut.
Pasar Tenaga Kerja Berdasarkan Skala Aktivititas
- Pasar tenaga kerja utama memiliki ciri-ciri jumlah perpindahan pegawai sedikit, disiplin pegawai sangat tinggi, jaminan sosial yang baik, gaji dan upah tinggi, tingkat pendidikan dan keterampilan yang dibutuhkan sangat tinggi, manajemen perusahaan sangat baik, terjadi lingkungan perusahaan besar.
- Pasar tenaga kerja biasa memiliki ciri-ciri sering terjadi perpindahan pegawai, disiplin pegawai rendah, jaminan sosial kurang baik, gaji dan upah rendah, tingkat pendidikan dan keterampilan yang dibutuhkan rendah, manajemen perusahaan kurang baik, terjadi pada lingkungan perusahaan kecil.
Pasar Tenaga Kerja Berdasarkan Skala Wilayah
Pasar tenaga kerja luar negeri adalah yang terjadi di luar negeri, sedangkan pasar tenaga kerja dalam negeri terjadi di dalam negeri.
Indonesia sebagai negara yang memiliki jumlah penduduk kurang lebih 220 juta, jumlah pengangguran yang tinggi akibat krisis ekonomi berkepanjangan, dan sering terjadi Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), sangat membutuhkan aktivitas pasar luar negeri.
Dengan adanya pasar tenaga kerja luar negeri, Indonesia bisa mengurangi jumlah penganggguran sekaligus menambah devisa negara.
Contoh Pasar Tenaga Kerja
Pasar tenaga kerja sebagai media yang mempertemukan antara pihak pencari kerja dengan pihak yang memerlukan tenaga kerja.
Di Indonesia, banyak pihak mencoba menjembatani pertemuan antara dua pihak di atas. Ada Departemen Ketenagakerjaan, ada lembaga swasta seperti Perusahaan Penyalur Tenaga Kerja Indonesia (PPTKI), ada bursa kerja, dan semua dimaksudkan untuk mengoordinir pertemuan antara pencari kerja dengan organisasi/lembaga-lembaga yang membutuhkan tenaga kerja.
Contoh kongkrit pasar tenaga kerja ini adalah dapat tersebarnya informasi lowongan kerja di suatu institusi atau lembaga membutuhkan tenaga kerja, dan informasi itu dapat diketahui oleh pihak-pihak yang mencari kerja. Saat ini banyak sekali media yang dapat digunakan untuk penyampaian informasi antara lain:
- Publikasi atau iklan melalui media cetak maupun elektronik seperti koran, majalah, radio, televisi, internet dan lain-lain.
- Jalinan/kontak langsung antara perusahaan sebagai peminta/pemakai tenaga kerja dengan institusi perguruan tinggi/sekolah/lembaga pencetak tenaga kerja.
- Lembaga-lembaga penyaluran tenaga kerja atau bursa kerja swasta
- Lingkungan internal perusahaan, melalui karyawan yang sudah ada.
- Lembaga-lembaga konsultan/biro professional.
- Jaringan serikat pekerja.
- Institusi resmi pemerintah melalui Depnaker.
Di dalam pasar kerja, peran informasi menjadi sedemikian penting untuk mempertemukan pihak pencari kerja dan pihak yang membutuhkan tenaga kerja.
Mereka yang berperan bisa dari pengusaha, pencari kerja, lembaga perantara, dan pemerintah.
Pada sisi lain, bertemunya permintaan tenaga kerja dan penawaran tenaga kerja akan membentuk harga tenaga kerja/tingkat upah dan jumlah tenaga kerja sesuai kebutuhan.
Banyak faktor yang dapat mempengaruhi penawaran maupun permintaan tenaga kerja.
Penawaran tenaga kerja sangat dipengaruhi oleh jumlah penduduk, struktur penduduk menurut umur, tingkat pendidikan, tingkat upah dan lainnya.
Untuk permintaan tenaga kerja juga dapat dipengaruhi oleh tingkat produksi, tingkat kemajuan teknologi, tingkat upah, kualitas tenaga kerja dan lainnya.
Di era IT (Information Technology) seperti sekarang ini perlu kita ketahui bahwa pasar, baik permintaan maupun penawaran, tidak lagi terbatas pada lingkup negara tertentu saja, tetapi sudah menjangkau antar negara.
Contoh Komponen di Dalam Pasar Tenaga Kerja
Untuk membentuk ekosistem yang utuh, terdapat beberapa komponen dengan fungsi dan peran masing-masing di dalam pasar tenaga kerja.
Apa saja komponen pendukung pasar tenaga kerja?
Populasi Angkatan Kerja
Komponen pertama adalah populasi angkatan kerja yang mengacu pada jumlah kapita tersedia untuk bekerja di dalam ekosistem.
Komponen populasi angkatan kerja nantinya merefleksikan iklim dan kuantitas pekerja dengan keterampilan dan layanan mereka masing-masing yang ditawarkan kepada perusahaan/lembaga/organisasi.
Populasi Pelamar Kerja
Komponen kedua di dalam pasar kerja merepresentasikan populasi pelamar di setiap bidang pekerjaan tertentu, sesuai keterampilan, keahlian, pengalaman, dan layanan ditawarkan.
Di sisi berseberangan, lembaga rekruitasi akan memeriksa dan menilai setiap individu pelamar kerja sesuai kualifikasi setiap pekerjaan.
Kelompok Pemohon Kerja
Dapat disebut juga applicant pool, kelompok pemohon kerja ialah mereka para individu yang telah mengajukan CV atau resume ke dalam proses rekruitasi.
Setiap individu di dalam kelompok pemohon kerja idealnya telah memiliki kesiapan penuh untuk mengikuti proses seleksi, serta siap menerima penawaran kerja dari lembaga/organisasi penyedia.
Kandidat Terpilih
Komponen terakhir di dalam pasar kerja merupakan individu-individu dengan status kandidat terpilih. Mereka yang masuk ke dalam kategori ini telah melalui serangkain tes dan proses seleksi, dinyatakan lolos sesuai kualifikasi, serta idealnya telah menerima penawaran kerja sama dari lembaga/organisasi pencari tenaga kerja.